Arsip Blog

Candi Plaosan, Masih Saja Eksotis..!!

Setelah sekian lama tidak menengok himpunan batu-batu berukir, atau istilah ilmiahnya candi, kucoba sejenak menyempatkan menengok salah satu candi di kawasan prambanan, Jawa Tengah. Awalnya memang tidak ada niat untuk berkunjung ke candi, apalagi sekarang jogja panasnya minta ampun (kata orang pintar ini akibat pemanasan global). Tapi karena waktu itu kebetulan saya mendapat undangan ke nikahan temen, yang kebetulan memang berada di kawasan Prambanan, yah, apa boleh buat, mencoba memutar kembali historia semasa jaman kuliah dulu dengan mampir sebentar di komplek percandian Plaosan. Tapi, waktu itu emang bener-bener panas cuacanya. Barangkali kalo telur ditaruh di atas batu candi, bisa matang itu telur. Hihiii…..

 

pintu masuk candi utama selatan

Read the rest of this entry

Benda Cagar Budaya : Dahulu, Kini, dan Masa Depan

Hampir sebagian besar wilayah di Indonesia memiliki beraneka macam tinggalan budaya materi atau lebih akrab disapa benda cagar budaya (BCB). Sebut saja masjid agung, benteng kolonial, gereja, candi, menhir, dan sebagainya yang tersebar di pelosok negeri. Hal tersebut tidak dapat dilepaskan dari proses penghunian wilayah di Indonesia yang meliputi beberapa periode yang di dalam ilmu arkeologi dikenal sebagai masa prasejarah, hindu-budha, islam, dan kolonial. Masing-masing periode tersebut telah memberikan kepada bangsa Indonesia aneka bentuk budaya materi yang harus dilestarikan oleh semua pihak karena pada hakekatnya BCB adalah milik masyarakat. Read the rest of this entry

Menengok Sisi Lain Wajah Pariwisata Kotagede

rumah joglo

rumah joglo

Tidak dapat dibantah lagi bahwa salah satu ikon pariwisata di Indonesia yang cukup menonjol ialah Kota Yogyakarta. Bukan hanya sebagai kota pariwisata, Yogyakarta juga berhasil menyabet predikat sebagai kota budaya, pendidikan, sepeda, dan masih banyak lagi. Gelar kota pariwisata dapat diraih

karena memang kota ini mampu menyuguhkan kepada wisatawan beraneka macam Objek dan Daya Tarik Wisata.

Read the rest of this entry

Tokoh-Tokoh Besar Indonesia – Ronggowarsito

Seperti layaknya Hayam Wuruk, nama Ronggowarsito adalah tokoh klasik terbaik yang pernah dimiliki bangsa Indonesia. Berg sampai mengatakan bahwa dialah (Ronggowarsito) sang pujangga penutup. Karya yang dihasilkan sekitar 68 buah, meliputi berbagai bidang yaitu filsafat, babad, jangka, primbon, sejarah, silsilah, pendidikan, ilmu pengetahuan alam, pedalangan, dan perkamusan. Hasil karya Ronggowarsito yang berisi tentang pemerintahan dan kemimpinan diantara terdapat pada Pustakaraja Madya yang meliputi: serat Darmasarana, Serat Yudayana, Serat Gendrayana, Serat Budhayana, Serat Sariwahana, Serat Ajidama, Serat Mayangkara, Serat Purusangkara, Serat Anglingdarma, Serat Ajipamasa, dan Serat Witaradya. Read the rest of this entry

Tokoh Besar Indonesia – Hayam WurukTokoh

Tokoh Hayam Wuruk mungkin dapat dikatakan sebagai seorang pemimpin/raja dengan “paket super lengkap”, sepanjang sejarah perjalanan bangsa (masa kerajaan Hindu-Budha). Sepak terjang Hayam Wuruk dapat diketahui karena terdokumentasikan oleh “wartawan” kerajaan yang bernama Prapanca, yang dipaparkannya secara mendetail. Nampaknya puncak kebesaran kerajaan di Indonesia diperoleh oleh Majapahit dengan hayam Wuruk sebagai rajanya dan Gadjah Mada sebagai mahapatihnya. Read the rest of this entry

Tokoh-Tokoh Besar Indonesia – Tanakung

Jika melihat ringkasan cerita Lubdhaka sebagaimana yang disusun oleh Riboet Darmosoetopo, maka Tokoh Tanakung dapat dikatakan belum terlihat gagasan-gagasannya mengenai kepemimpinan maupun pemerintahan. Inti dari cerita Lubdhaka tersebut lebih cenderung pada masalah social kemasyarakatan dimana Lubdhaka diposisikan sebagai pemburu. Dalam kitab Karmawibhangga, seorang pemburu akan mendapatkan karma berupa penyiksaan di neraka.

Tokoh-Tokoh Besar Indonesia – Mpu Tantular

Tokoh Mpu Tantular seringkali dikaitkan dengan sebuah karya sastra yang sangat terkenal yakni Sutasoma yang tidak lain adalah hasil karyanya sendiri. Gagasan-gagasan seorang Tantular dapat dilihat dari isi kitab yang dihasilkannya yaitu Sutasoma. Sutasoma menceritakan kehidupan sorang raja yang bernama Sutasoma, mulai dari sebelum dilahirkan sampai ketika dirinya pulang ke surga Jina. Read the rest of this entry